Sunday, February 24, 2008

tentang kacamata

Di lantai 6 sebuah gedung di Jakarta Selatan, kehebohan kecil terjadi. Tidak biasanya ada perempuan asing berkeliaran di situ. Bahkan sebenarnya jumlah perempuan di ruangan besar itu bisa dihitung dengan jari. Jadi mendapati sosok tinggi pirang dan berjenis kelamin wanita adalah suatu kelangkaan.

Sebenarnya bukan itu masalah utamanya. Para pekerja kantor itu bukanlah manusia gua yang tidak pernah melihat sosok selain ras bangsa sendiri. Tetapi yang menjadi sumber kehebohan adalah kebiasaan si perempuan asing yang tidak pernah memakai bra. Dan karena Jakarta panas, si perempuan asing itu seringkali ke kantor menggunakan kaos oblong tipis, sebuah kebebasan yang didapat dengan bekerja di perusahaan yang tidak terlalu mementingkan kerapihan penampilan. Tapi ternyata untuk si perempuan asing itu, kaos oblong putih polos bisa menjadi sumber gosip yang menarik.

Seorang wanita lokal yang bekerja di lantai yang sama pada awalnya tidak menyadari hal itu. Tapi beberapa teman wanitanya mulai sering membahas kejadian itu.

wanita 1: bo, lo lihat gak si bule yang duduk di dekat ruang meeting?
wanita 2: yang mana sih? yang pake kacamata?
wanita 1: waduh gw gak merhatiin sih dia pake kacamata atau nggak. yang jelas kacamata bawah mah dia gak pake.
wanita 2: hah?? maksudnya?
wanita 1: (berbisik) dia gak pake bra hihihi
wanita 2: masa sih? eh lo kok merhatiin aja ya hehehe
wanita 1: dia sering ke ruangan gw soalnya. mana dia sering pake kaos putih polos. makin kelihatan deh!
wanita 2: hahaha.. dasar lo.. pinjemin jaket kek..
wanita 1: halah kenal juga nggak.
wanita 3: eh suruh si wanita 4 pinjemin bra-nya aja. toh buat dia juga gak perlu kan, gak ada yang diganjel ini.
wanita 4: sialan...
wanita 1,2,3: hahahaha...
wanita 1: eh tapi kok kaos putihnya itu udah dipake 2 hari berturut2 ya?
wanita 2: gak pulang kali dia..
wanita 1: hihihi.. iya kali
wanita 2: jadi inget salah satu bos di kantor kita yang dulu, pernah waktu itu dia dua hari berturut2 pake baju yang sama ke kantor. eh tapi kok ya sekretarisnya juga! hahaha...

Kehebohan kecil gak penting itu pun berlalu begitu saja. Sampai pada suatu pagi si wanita 2 baru tiba di kantor, langsung menuju meja kerjanya. Si perempuan asing lewat di sampingnya, yang menimbulkan gerakan refleks si wanita 2 untuk menengok ke arahnya, sekedar memastikan apakah dia sudah membeli bra di pusat perbelanjaan sebelah kantor. Tiba2 seorang lelaki rekan kerja wanita 2 mendekat dan berbisik padanya, dengan gaya mau bergosip.

lelaki 1: eh, kamu perhatiin gak si bule itu?
wanita 2: kenapa emangnya?
lelaki 1: dia tuh kalo kerja gak pernah pake bra!
wanita 2: (dalam hati) ampuuunn...
wanita 2: (cari aman) aduh masa sih? nggak tau deh ya, saya nggak pernah merhatiin.